Agenda Prioritas 2 (AP-2) PWYP Indonesia adalah mendorong perbaikan tata kelola sektor mineral dan batubara di sepanjang rantai nilai dan pengambilan keputusan ekstraksi.
AP-2 ini meliputi aspek transparansi, partisipasi, akuntabilitas, inklusif dan adil gender dalam tata kelola di sektor pertambangan mineral dan batubara, khususnya pada aspek perizinan/kontrak, praktek pengawasan dan standar sosial-lingkungan operasi pertambangan, hilirisasi dan peningkatan nilai tambah, perpajakan dan penerimaan negara, reklamasi dan pasca-tambang, serta benefit sharing dan pengembangan ekonomi lokal dan tata kelola pertambangan di tingkat nasional dan daerah.
Artikel terkait
21 Oktober 2018
Indonesia hadapi tantangan dan dilema di sektor batubara
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produksi dan penjualan batubara terjepit sejumlah dilema. Di satu sisi terganjal persoalan lingkungan dan ketersediaan yang…
4 Oktober 2018
Tantangan Pengelolaan Batubara Nasional: Kebocoran Penerimaan Negara dan Urgensi Transisi Energi
Penempatan batu bara sebagai motor pembangunan, bukan komoditas semata, telah dipahami urgensinya oleh seluruh pihak. Namun dalam praktiknya, itu…
18 September 2018
#20TahunReformasi: Catatan Sektor Migas dan Pertambangan
Laporan disusun dan diterbitkan oleh Publish What You Pay Indonesia untuk menandai 20 tahun usia Era Reformasi, sejak 1998. Laporan…
1 Agustus 2018
Siaran Pers: Menakar Kebijakan Domestic Market Obligation (DMO)
Jakarta – Keputusan Presiden Jokowi untuk membatalkan rencana pencabutan peraturan kewajiban Domestic Market Obligation (DMO) batubara setidaknya…
25 Juli 2018
Pemerintah Diminta Konsisten Kendalikan Produksi Batubara
SIARAN PERS No: 069/Ex-J/PR/Koord/VII/2018 Untuk diberitakan pada 25 Juli dan setelahnya Publish What You Pay (PWYP) Indonesia meminta…
3 Juli 2018
Potret Migas dan Pertambangan Di Provinsi Jawa Timur
Sumber daya ekstraktif, khususnya sektor pertambangan migas dan mineral serta batubara secara nasional masih menjadi sektor utama…
8 Juni 2018
Pengawasan Produksi dan Ekspor Batubara Masih Lemah
Pengawasan produksi dan ekspor batubara dinilai masih lemah, terlihat dari masih maraknya ekspor ilegal yang diperkirakan menimbulkan kerugian negara…
28 Mei 2018
Konsumsi energi Indonesia tumbuh 4 persen tiap tahun, ini faktanya
Merdeka.com - Koordinator Nasional Publish What You Pay (PWYP) Indonesia, Maryati Abdullah, menyampaikan beberapa fakta terkait perkembangan sektor…








