EU Regulations on Critical Raw Materials (CRMs) diumumkan pertama kali pada tahun 2022 dalam pidato Ursula von der Leyen yang menekankan urgensi untuk mengatasi ketergantungan Uni Eropa terhadap CRMs dengan cara melakukan diversifikasi dan mengamankan pasokan mineral di dalam Uni Eropa secara berkelanjutan. Regulasi ini kemudian secara resmi diterbitkan pada tahun 2024 dan kemudian dikenal sebagai Critical Raw Materials Act (CRMA) serta fokus pada sekuritisasi akses terhadap CRMs yang penting dalam proses transisi energi dan teknologi hijau.
Regulasi ini menjadi respons dari Uni Eropa atas konsumsi mineral mereka yang mencapai 25-30% dari produksi global sebagai dampak dari proses transisi energi yang berjalan pesat. CRMs dipilih berdasarkan signifikansi ekonomi dan risiko pasokan terkait, yang diantaranya termasuk strategic raw minerals (SRMs) yang ditentukan berdasarkan relevansinya untuk transisi hijau dan digital serta aplikasi di sektor pertahanan dan kedirgantaraan. Regulasi ini mencakup 34 CRMs yang di antaranya termasuk 17 SRMs.
