Depok – Untuk memenuhi salah satu apek penting dalam manajemen organisasi non laba, yaitu penyajian laporan keuangan yang telah di-audit secara reguler, Publish What You Pay (PWYP) Indonesia menyelenggarakan pelatihan bertajuk “Persiapan Menghadapi Audit Untuk Organisasi Non laba” pada 25 Januari 2023 di bilangan Depok, Jawa Barat. Pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan mendukung organisasi anggota koalisi PWYP Indonesia dalam menghadapapi Audit Keuangan tersebut, diikuti oleh 22 organisasi dan menghadirkan Coach Hadi Prayitno dan Coach Sri Sudarsih dari SWANAGATA.
Adapun yang menjadi latar belakang mengapa Audit Keuangan penting bagi organisasi non lama, pertama, mandat Undang-Undang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP), bahwa Badan yang mengelola Dana Publik wajib menyajikan Laporan Keuangan kepada Publik. Kedua, Lembaga Donor pada umumnya memberikan rambu-rambu dan aturan terkait evaluasi Keuangan dana hibah melalui audit. Ketiga, UU Nomor 28 Tahun 2004 tentang Yayasan dan UU Nomor 17 Tahun 2013 tentang Ormas mewajibkan Organisasi untuk melakukan audit bila sudah memenuhi persyaratan. Keempat, Pemangku kepentingan dan pihak-pihak yang berkepentingan dengan Organisasi akan membutuhkan pendapat kedua dari pihak independen untuk menyakini integritas pengelola organisasi, akurasi dan kewajaran pelaporan keuangan. Kelima, Opini audit merupakan salah satu alat ukur penilaian kinerja bagian Keuangan dalam menyusun dan menyajikan laporan Keuangan sesuai format standar dan ketentuan yang mengaturnya.
Pelatihan ini memberikan materi mulai dari pengenalan jenis-jenis audit, tahapan pelaksanaan audit, jenis opini audit dan pelaporan audit. Juga materi apa saja yang dipersiapkand dalam menghadapi audit, baik dari memilih auditor, menyiapkan dokumen yang dibutuhkan, melakukan internal review, sampai dengan bagaimana melakukan pembahasan draft audit. Peserta juga diberikan contoh-contoh temuan audit yang banyak ditemui di sejumlah organisasi non laba.
Peserta cukup antusias mengikuti pelatihan ini. Selain karena substansi materi yang relevan dengan kebutuhan organisasi, peserta juga diajak untuk turut serta praktik dan melakukan simulasi menyiapkan audit. Pelatihan ini merupakan bagian dari Program Penguatan Kapasitas Lembaga dan Koalisi untuk Reformasi Tata Kelola Sumber Daya Ekstraktif yang Transparan, Adil dan Berkelanjut, yang merupakan bagian dari Program BUILD atas dukungan Ford Foundation dan Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah (Ditjen Bina Bangda) Kementerian Dalam Negeri.
Penulis: Aryanto Nugroho