Visi

Menuju PWYP Indonesia 5.0

Menguatnya gerakan masyarakat sipil dalam perbaikan tata kelola sektor energi dan sumber daya alam yang demokratis dan inklusif untuk meningkatkan keadilan sosial-ekologis

Misi

• Meningkatkan keterlibatan masyarakat sipil sebagai roda penggerak perbaikan tata kelola sektor energi dan SDA
• Memperkuat kapasitas Masyarakat sipil di Tingkat lokal dan nasional, termasuk masyarakat akar rumput dan kelompok rentan lainnya
• Memperkuat jejaring dan kolaborasi antar pemangku kepentingan dalam perbaikan tata kelola sektor energi dan sumber daya alam.
• Meningkatkan daya dukung kebijakan yang selaras dengan agenda perbaikan tata kelola sektor energi dan SDA

Alasan bergabung bersama PWYP

PWYP Indonesia seperti rumah kedua saya, rumah keluarga “gerakan masyarakat sipil” tempat saya bertumbuh dan membangun bersama mimpi untuk perbaikan tata kelola energi dan sumberdaya alam yang adil, inklusif dan berkelanjutan. Ini adalah periode kedua saya untuk mengambil kesempatan kembali berkontribusi di PWYP Indonesia sebagai Koordinator Nasional. Saya ingin melanjutkan dan menuntaskan pekerjaan rumah yang belum sempat diselesaikan di periode lalu, melaksanakan mandat koalisi PWYP Indonesia dan bersama-sama merealisasikan mimpi bersama menjadikan koalisi PWYP Indonesia sebagai rumah Gerakan Masyarakat Sipil yang mendorong perbaikan tata kelola energi dan sumberdaya alam yang adil, inklusif dan berkelanjutan.

Pengalaman Sukses dalam Tata Kelola SDA dan Transisi Energi

Sepanjang lebih dari satu dekade bergabung dengan PWYP Indonesia, saya turut berkontribusi dalam sejumlah upaya perbaikan tata kelola sektor energi dan sumber daya alam, baik di tingkat lokal, nasional maupun global. Saya terlibat dalam monitoring perizinan pertambangan mineral dan batubara dengan KPK, Ombudsman, K/L terkait dan pemerintah daerah serta masyarakat sipil lainnya. Memfasilitasi kelompok multi-pemangku kepentingan di tingkat provinsi dan kabupaten untuk mendapatkan informasi, memetakan masalah, dan mencari solusi untuk mengatasi masalah.

Saya merupakan Perwakilan Masyarakat Sipil dalam Tim Pelaksana EITI Indonesia 2015-2022 dan telah terlibat sebagai Tenaga Ahli dan Tim Evaluator untuk Gerakan Nasional untuk Penyelamatan Sumber Daya Alam (GNPSDA) KPK RI 2017-2019. Saya terlibat di dalam proses Civil 20 (C20 2022) sebagai Co-Chair, yang merupakan platform CSO di seluruh dunia untuk memunculkan dialog politik dengan G20.

Saat ini, saya adalah anggota Steering Committee (SC) OGP Indonesia dari Perwakilan CSO; juga Steering Committee (SC) Asia Network for People’s Energy (ANPE). Di 4 tahun terakhir periode kepemimpinan saya di koalisi PWYP Indonesia, saya memimpin sejumlah advokasi dan kampanye.

Bersama gerakan Masyarakat sipil lainnya, kami mengawal transisi kelembagaan EITI Indonesia; mengawal reformasi kebijakan di sektor migas dan minerba, terutama pasca UU Cipta Kerja dan UU Minerba; mendorong dibukanya data beneficial ownership dengan keterbatasannya; mendorong pengarusutamaan GEDSI dalam transisi energi; mengawal pelaksanaan OGP Indonesia; memperkuat kampanye keterbukaan kontrak #DiscloseTheDeal dan advokasi lainnya.

Dalam penguatan kelembagaan sekretariat nasional dan koalisi, saya memfasilitasi penguatan sejumlah SOP dan Kebijakan seperti Kebijakan Anti Korupsi dan Kebijakan Pencegahan Konflik Kepentingan; memfasilitasi rangkaian training keuangan untuk anggota koalisi PWYP Indonesia; maupun pembentukan sejumlah unit usaha dalam kerangka Socio Enterprenuer